Doktrin Manusia

Majalah Tabletalk edisi September 2022 akan menyajikan ikhtisar tentang doktrin manusia. John Calvin berkata bahwa salah satu hal terpenting yang harus kita pahami adalah hakikat manusia. Sesungguhnya, meski Alkitab menampilkan Allah sebagai pusatnya, Alkitab melakukannya dengan  mengacu juga kepada umat manusia, mengajarkan kepada kita apa yang harus dipercaya oleh manusia terkait Allah dan kewajiban yang dituntut Allah dari manusia. Pemahaman yang baik akan antropologi yang alkitabiah diperlukan untuk mengenal Tuhan secara benar dan mengetahui apa yang Ia tuntut dari kita. Sayangnya, doktrin manusia tidak begitu dimengerti pada zaman kita, dan konsekuensinya dirasakan tidak hanya di dalam gereja tetapi juga di dalam masyarakat yang lebih luas. Edisi Tabletalk kali ini akan membahas persoalan tersebut dengan menyajikan ikhtisar doktrin manusia secara alkitabiah, menjelaskan pentingnya memahami bahwa manusia diciptakan sebagai laki-laki dan perempuan menurut gambar Allah, sembari menunjukkan penerapan praktis dari ajaran ini.

 

 
11 Januari 2024

Simul Justus et Peccator (Orang Benar Sekaligus Orang Berdosa)

Ada sebuah kisah tentang seorang jurnalis yang menulis surat kepada berbagai penulis dan pemikir untuk mengajukan pertanyaan ini: "Apa yang salah dengan dunia ini?" G.K. Chesterton diduga menjawab, "Saya." Dia menyadari apa yang kebanyakan orang gagal sadari—yaitu bahwa semua masalah di dunia ini berawal dari diri kita sendiri.
16 Januari 2024

Manusia Sebagai Gambar Allah

Bagian terbaik dari ciptaan Allah tidak dirahasiakan terlalu lama. Lagipula, hal itu ada di pasal pertama Alkitab. Namun, pasal tersebut tampaknya mengambil waktunya untuk sampai ke bagian tersebut, dengan menempatkan karya Allah ke dalam konteks yang akan membuat kita benar-benar menghargainya ketika bagian itu tiba.
18 Januari 2024

Manusia Terdiri Dari Tubuh dan Jiwa

Gereja Kristen, dengan sedikit pengecualian, telah menegaskan bahwa natur manusia terdiri dari tubuh dan jiwa. Sebagaimana diciptakan oleh Allah, tubuh dan jiwa manusia dipersatukan sebagai pribadi yang sadar diri dalam kesatuan psikosomatis—sebuah pandangan yang dikenal sebagai dikotomi.
23 Januari 2024

Manusia dalam Relasi Perjanjian dengan Allah

Sejak Allah menciptakan Adam dan Hawa, mereka berada dalam relasi perjanjian dengan-Nya. Sama seperti ikan hidup di dalam air untuk memenuhi perannya yang diberikan Allah, manusia hidup dalam relasi perjanjian dengan Allah supaya mereka dapat memenuhi peran yang telah Allah berikan kepada mereka.
25 Januari 2024

Manusia sebagai Pelanggar Perjanjian dan Penyandang Gambar yang Dipulihkan

Alkitab tidak menyatakan bahwa sebagian dari diri manusia diciptakan menurut gambar Allah melainkan bahwa laki-laki dan perempuan diciptakan menurut gambar Allah. Dengan demikian, gambar itu ada dalam totalitas keberadaan mereka sebagai makhluk ciptaan.
30 Januari 2024

Antropologi Kristen dan Kehidupan Moral

Para penulis Kristen kadang menyebutkan bahwa doktrin dan etika berjalan bersama. Namun, meskipun setiap area teologi memiliki implikasi moral, doktrin manusia (antropologi) terutama memiliki konsekuensi yang sangat kuat bagi kehidupan moral.
13 Februari 2024

Menggembalakan Domba-Domba

Gembala Agung domba-domba berkata, "Biarkanlah anak-anak itu, jangan halang-halangi mereka datang kepada-Ku, sebab orang-orang yang seperti inilah yang memiliki Kerajaan Surga" (Mat. 19:14). Dalam tugas penggembalaan mereka, bagaimana para penatua dapat merawat dan memberi makan domba-domba Allah?
15 Februari 2024

“Janganlah Menghakimi”

Matius 7:1 adalah salah satu pernyataan yang paling dibutuhkan sekaligus paling sering disalahgunakan dalam Alkitab. Tidak jarang kita bertemu dengan orang-orang yang tampaknya hanya mengetahui tiga ayat dari Alkitab: "Janganlah menghakimi" (Mat. 7:1), "Allah adalah kasih" (1 Yoh. 4:16), dan "Siapa di antara kamu tidak berdosa, hendaklah ia yang pertama melemparkan batu …" (Yoh. 8:7).
20 Februari 2024

Berkhotbah untuk Membujuk

Para pendeta dipanggil Allah untuk memberitakan Firman Allah. Mereka harus melakukannya secara persuasif, seperti yang dilakukan Paulus dalam Kisah Para Rasul 18:4: "Setiap hari Sabat Paulus berbicara dalam rumah ibadat dan berusaha meyakinkan orang-orang Yahudi dan orang-orang Yunani."
22 Februari 2024

Kesatuan Umat Manusia

Pada tahun 2020, seorang guru sekolah di Nevada memberi tahu murid-muridnya bahwa mereka harus menyatakan berbagai identitas dan karakteristik mereka, yang kemudian dinilai berdasarkan "hak istimewa" atau "penindasan" mereka. Mengidentifikasi diri sebagai orang kulit putih atau Kristen didefinisikan sebagai orang yang menindas.