Tanah yang kudus

Ini adalah pelajaran kelima dalam “Musa dan Semak yang Terbakar”

Perjanjian Baru mengajarkan bahwa orang Kristen tidak seharusnya mengabaikan pertemuan bersama sebagai satu tubuh orang percaya untuk beribadah bersama. Meskipun bentuk ibadah mungkin kelihatan berbeda di antara jemaat dan denominasi yang beragam, prinsip ini tetap sama: dimana tubuh Kristus berkumpul bersama, Kristus, Penyelamat kita yang sakral, kudus, ada di sana. Kesadaran akan kebenaran yang menakjubkan ini seharusnya mendorong kita untuk mengevaluasi kembali persiapan kita untuk menyeberang masuk ke dalam ranah sakral dari penyelamat kita, dan juga mencegah kita memiliki sikap asal-asalan untuk hak istimewa berkumpul bersama sebagai tubuh Kristus. Meskipun kita dapat dengan berani menatap wajah dari Penyelamat kita, karena Ia telah membuka kedua tangan-Nya kepada kita dalam kematian dan kebangkitan-Nya, kita juga harus menunjukkan kasih dan hormat kita kepada Allah, Juru Selamat kita.